Development of an Inquiry Learning Model in Islamic Religious Education to Improve Students Critical Thinking Skills at Yayasan Pendidikan Islam Yahdi
Main Article Content
Abstract
This study aims to develop an inquiry-based learning model in Islamic Religious Education (PAI) to enhance students’ critical thinking skills at Yayasan Pendidikan Islam Yahdi. The core problem identified is that PAI learning remains predominantly teacher-centered, resulting in passive student participation and limited development of critical thinking abilities. The research employed a Research and Development (R&D) approach using the ADDIE model, which consists of the stages of analysis, design, development, implementation, and evaluation. The research subjects included one Islamic Religious Education teacher and 25 fifth-grade students at SD Swasta Yahdi. Expert validation results showed an average feasibility score of 88.3%, categorized as “Highly Feasible.” The practicality test obtained an average score of 4.45, indicating that the model was “Highly Practical.” During implementation, students demonstrated increased activity, motivation, and reflective thinking in understanding Islamic values. Teachers also reported that the learning process became more interactive, engaging, and meaningful. Overall, the developed inquiry-based learning module was declared feasible, practical, and effective in improving students’ critical thinking skills in Islamic Religious Education at the elementary school level.
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
Azmar, A., & Nurhilaliati, N. (2021). Pengaruh model pembelajaran inquiry terbimbing berbasis implementasi nilai-nilai Islam terhadap hasil belajar IPA peserta didik pada SDN 219 Pukkiseng Kabupaten Sinjai. Publikasi Pendidikan: Jurnal Pemikiran, Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Bidang Pendidikan, 11(1), 20-26. https://doi.org/10.26858/publikan.v11i1.14498
Effendi, M., Zainuddin, Z., & Ahmad, M. S. (2022). Implementasi evaluasi model kirkpatrick terhadap kualitas sistem pembelajaran. Jurnal Educatio: Jurnal Pendidikan Indonesia, 8(1), 1-8. https://doi.org/10.29210/1202221160
Fadhlan, M. R, & Zailani, Z. (2025). Pengembangan modul pembelajaran pendidikan akhlak untuk meningkatkan sikap toleransi siswa di SMAS An-Nizam Islamic Boarding School. Jurnal Yudistira: Publikasi Riset Ilmu Pendidikan Dan Bahasa, 3(4), 450–460. https://doi.org/10.61132/yudistira.v3i4.2427
Hamdani, M., Prayitno, B. A., & Karyanto, P. (2019). Meningkatkan kemampuan berpikir kritis melalui metode eksperimen. In Proceeding Biology Education Conference: Biology, Science, Enviromental, and Learning (Vol. 16, No. 1, pp. 139-145).
Harfiani, R., & Fanreza, R. (2019). Implementasi model pembelajaran lesson study praktikum wisata dalam upaya meningkatkan pemahaman konsep dan berpikir kreatif mahasiswa pada mata kuliah media dan sumber belajar di Prodi Pendidikan Islam Anak Usia Dini Fakultas Agama Islam UMSU. Intiqad: Jurnal Agama dan Pendidikan Islam, 11(1), 135–154. https://doi.org/10.30596/intiqad.v11i1.2041
Joyce, B. R., Weil, M., & Calhoun, E. (2011). Models of teaching (8th ed.). Pearson.
Khasinah, S., & Elviana, E. (2022). Need analysis dalam pengembangan kurikulum. Jurnal MUDARRISUNA: Media Kajian Pendidikan Agama Islam, 12(4), 837-850. https://doi.org/10.22373/jm.v12i4.17208
Mirrota, D. D. (2024). Tantangan dan solusi pembelajaran agama Islam di sekolah inklusi. Urwatul Wutsqo: Jurnal Studi Kependidikan dan Keislaman, 13(1), 89–101. https://doi.org/10.54437/urwatulwutsqo.v13i1.1423
Nabillah, W., & Tanjung, E. F. (2023). Canva-based interactive learning media for Islamic Religious Education subjects. Edureligia: Jurnal Pendidikan Agama Islam, 7(2), 202–211. https://doi.org/10.33650/edureligia.v7i2.6883
Nasution, A. A. (2025). Penerapan model inquiry dalam meningkatkan kemampuan siswa pada pembelajaran Pendidikan Agama Islam di era Merdeka Belajar. Analysis, 3(1), 137-143.
Nurmalia, N., Harfiani, R., & Setiawan, H. R. (2024). Differentiated learning process in the independent curriculum for the subject of Islamic Religious Education. Dinasti International Journal of Education Management and Social Science, 5(5), 1091–1098. https://doi.org/10.38035/dijemss.v5i5.2676
Nurmalikha. (2010). Perbedaan prestasi belajar antara metode ceramah dan metode hafalan dalam pembelajaran PAI di SMA HI Pondok Pinang Jakarta Selatan [Skripsi Sarjana, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta].
Ramdani, S. N. (2021). Analisis model pembelajaran inquiry dalam meningkatkan hasil belajar peserta didik di sekolah dasar. [Skripsi Sarjana, Universitas Pasundan]
Selamat, S., Arifin, S., Haris, A., Qorib, M., & Pasaribu, M. (2023). odel pendidikan karakter santri di Pesantren Modern Muhammadiyah Kwala Madu. Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam, 12(4), 3141–3152. https://doi.org/10.30868/ei.v12i04.5268
Selamat, S., Pasaribu, M., Sofyan, S. (2025). Implementasi pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) dalam membentuk karakter siswa di SMP Negeri 3 Tanjung Pura Langkat. Al-Mutharahah: Jurnal Penelitian dan Kajian Sosial Keagamaan, 22(1), 26-33. https://doi.org/10.46781/al-mutharahah.v22i01.1506
Trisnawati, T., Fauziya, D. S. (2024). Faktor penyebab kejenuhan belajar siswa SMP kelas VIII pada pembelajaran Bahasa Indonesia. Aliansi: Jurnal Hukum, Pendidikan dan Sosial Humaniora, 1(5), 214–226. https://doi.org/10.62383/aliansi.v1i5.407